Target Terlampaui, Tahun 2024 Pesilat Cilik Purworejo Ikuti Belasan Kejuaraan Nasional

PURWOREJO, purworejosport.com, Pesilat cilik asal Desa Jati Kecamatan Bener, Purworejo, Faiz Saifullah (9) berhasil melampaui target mengikuti belasan kejuaraan di tahun 2024 ini. Sebagai penutup tahun, bocah atraktif ini mengikuti Kejuaraan Nasional Pencak Silat Sumedang Challenge yang diadakan di GOR Futsal ITB, Sabtu (28/12/2024).

Seperti biasanya, Faiz selalu mengikuti dua kategori kejuaraan dan mendapatkan medali emas pada masing-masing kategori. Yakni Juara 1 Kategori Tanding Usia Dini Putra dan Juara 1 Putra Seni Solo Kreatif.

Tradisi dua emas selalu didapat Faiz di setiap mengikuti kejuaraan. Tercatat ada 12 kejuaraan nasional yang diikutinya sepanjang tahun 2024 di berbagai daerah. Yakni di Madura, Magetan, Banten, Jakarta, Semarang, Wonosobo, Magelang, Cirebon, dan terakhir di Sumedang.

Tak hanya bertanding, Faiz juga beberapa diminta oleh panitia untuk tampil di acara pembukaan event kejuaraan. Bocah kelas 3 SDN Jati ini selalu tampil memukau dengan atraksinya yang tak hanya menggunakan tangan kosong, melainkan dengan terampil memainkan senjata seperti karambit atau clurit.

Faiz mendapatkan apresiasi saat perform di kejurnas Sumedang

Pelatih Faiz, H. Muslimin yang selalu mendampingi menyebutkan, mengawali tahun 2025 mendatang, sudah ada kejuaraan yang akan diikuti. Yakni kejuaraan nasional di Madiun tanggal 4 dan 5 Februari. “Sebenarnya ada kejurnas di bulan Januari, tapi Faiz biar fokus dulu, mau khotmil Qur’an tanggal 26 Januari,” kata H. Muslimin, Sabtu (28/12/2024) petang.

Ia berharap, Faiz yang juga anaknya itu dapat menyeimbangkan antara prestasi di bidang pencak silat dengan kehidupan religi. “Jadi anak tetap dibekali dengan ilmu agama yang kuat agar tidak merasa jumawa atau sombong dengan prestasinya. Setiap hari Faiz harus mengaji Al Qur’an supaya waktunya bermanfaat,” ucap H. Muslimin.

Dirinya bersyukur, meski belasan kali mengikuti kejuaraan di luar kota namun hal itu tidak menggangu pelajaran di sekolah. Itu karena kejuaraan biasanya digelar di hari Sabtu atau Minggu serta saat libur sekolah. “Kalaupun izin di hari Sabtu yang tidak pas ada ujian sekolah,” tutup H. Muslimin. (Yud)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *