MALANG, purworejosport.com, Pemain Arema FC Alfarizie membuyarkan harapan PSIS Semarang untuk menuai poin setelah sepakannya di injury time membuahkan gol. Gara-gara gol Alfarizi, PSIS kalah 1-2 dari Singo Edan dalam laga pekan kedua BRI Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (30/7) malam.
Gol kemenangan Arema dicetak Oleh Ilhamudin Armayn menit 79 dan Alfarizi menit 90+5, sedangkan gol PSIS Semarang diciptakan oleh pemain asal Jepang Taisei Marukawa pada menit 75.
Babak pertama berjalan sedang-sedang saja, namun beberapa kali pemain Arema mampu membawa bola mendekati kotak penalti Mahesa Jenar.
Namun selalu kandas oleh barisan belakang PSIS Semarang, yang disiplin menjaga gawangnya.
Arema FC sempat mendapat peluang dari kapten Johan Alfarizie. Alfarizie yang datang dari belakang mampu melepaskan tendangan ke gawang Redondo. Keberuntungan masih berpihak lawan tendangan Alfarizie tidak akurat. Bola melebar menjauhi gawang PSIS Semarang.
Tak berselang lama, giliran PSIS Semarang yang membuat peluang emas. Delfin Rumbino hampir saja mencatatkan namanya di papan skor andai bola sepakannya tidak membentur barisan bek Arema FC.
Bola rebound kembali mengarah ke Delfin, namun percobaan keduanya tak mengarah ke sasaran.
Memasuki paruh babak pertama, PSIS mulai keluar dari tekanan.
Menit ke-29, Alie Sesay menunjukkan kemampuannya yang jago bertahan sekaligus menyerang. Pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini melakukan overlap dan menyambut umpan berkelas dari Wawan Febrianto.
Bola sundulan Alie Sesay sebenarnya sangat keras dan akurat, namun kiper Arema FC, Maringa, memang punya kualitas dan sulit ditaklukkan.
Menit ke-32, Adam Alis mendapat peluang lewat tendangan bebas, namun eksekusinya masih membentur pagar betis.
Tujuh menit berselang, PSIS Semarang mendapat peluang emas dari sepakan bola mati Jonathan Cantillana.Tak diragukan kemampuannya, tendangan Cantillana mengarah ke pojok kanan atas yang sulit dijangkau kiper. Namun Maringa lagi-lagi menjadi momok yang menggagalkan peluang PSIS Semarang.
Selalu gagal membuat gol Arema mencoba menaikkan intensitas serangan. Sedangkan PSIS Semarang bermain menunggu untuk melakukan serangan balik.
Namun hingga peluit panjang paruh waktu tak ada gol tercipta, skor kacamata tak berubah.
Pada babak kedua permainan tim mengalami peningkatan. Jual beli serangan dilakukan oleh Laskar Mahesa Jenar maupun Singo Edan. Berkali kali serangan yang dilakukan oleh pemain asing asal jepang Taisei Marukawa merepotkan barisan pertahanan Arema. Aksi individunya berhasil mengecoh para pemain belakang Simgo edan.
Dimenit 68 Taisei Marukawa dengan cerdik mengelabui pemain Arema, namum umpan matang yang diberikan kepada Wawan tidak dapat dikonversi menjadi gol. Sepakan Wawan dapat diblok oleh Bagas Adi.
Tidak cukup sampai di situ. Marukawa kembali mengobrak abrik pertahanan Arema, kali ini usahanya berhasil memperdaya kiper Adison Maringa, skor1-0, PSIS unggul sementara.
Tertinggal 0-1, Singo Edan terus melakukan serangan bergelombang ke kubu PSIS. Perjuangan Arema akhirnya berbuah manis. Memanfaatkan kemelut di depan gawang PSIS, Ilhamudin Armain berhasil membobol gawang Redondo pada menit 79, 1-1.
Hasil imbang tidak membuat Arema berpuas diri. Laskar Singo Edan tidak mengendorkan serangannya dan terus mengurung pertahanan PSIS. Usahanya tidak sia- sia, terbukti pada waktu tambahan Arema kembali dapat menjebol gawang Redondo.
Gol tercipta lewat tendangan sudut yang diteruskan dengan sentuhan Alfarizi ke sudut kiri gawang Mahesa Jenar. Skor 2-1 bertahan hingga babak kedua berakhir. (Kun)
Arema FC: 90-Adilson Maringa; 26-Achmad Figo, 5-Bagas Adi, 87-Johan Alfarizi, 4-Sergio Silva, 18-Adam Alis, 41-Dendi Santoso, 6-Evan Dimas, 11-Gian Zola, 14-Jayus Hariono, 29-Abel Camara. Pelatih: Eduardo Almeida.
PSIS Semarang: 96-Rey Redondo; 19-Alfeandra Dewangga, 4-Alie Sesay, 72-Frendi Saputra, 5-Wahyu Prasetyo, 69-Delvin Rumbino, 46-Fredyan Wahyu, 34-Guntur Triaj
