PURWOREJO, purworejosport.com, Untuk mengevalauasi kinerja selama satu tahun, pengurus PSSI Askab Purworejo melaksanakan kongres tahunan (Kongres Biasa) di RM Bambu Kuning Purworejo,Minggu (8/9). Sesuai dengan statuta PSSI, setiap Askab diharuskan mengadakan evaluasi melalui Konggres minimal setahun sekali. Hal itu dijelaskan oleh Ketum PSSI Askab Purworejo Agus Ary Setiyadi usai acara.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh pengurus PSSI Askab Purworejo, Ketua KONI Sumaryanto, Perwakilan dari Dinporapar M. Kharis, serta para pengurus klub Liga1, 2, dan 3 se-Kabupaten Purworejo.
Kepada purworejosport, Agus Ari menjelaskan bahwa dalam kongres tahunan tersebut semua peserta secara aklamasi menerima pertanggungjawaban kinerja pengurus Askab Purworejo tahun 2023, baik dari segi kegiatan maupun keuangannya. ” Seluruh peserta konggres juga menerima program kerja PSSI Askab Purworejo tahun 2024 yang kami sampaikan. Dari 66 persen anggota yang hadir semua setuju. Untuk program 2024 Insa Allah sebentar lagi akan bisa digulirkan,” ujarnya.
Lebih lanjut Agus Ary menyatakan, secara teknis akan dibicarakan lebih lanjut antara jajaran Askab dan klub-klub di bawah naungan PSSI Askab Purworejo. “Semoga nantinya semua program akan bisa kita laksanakan dengan baik dan lancar,” kata Agus.
Ia menambahkan, dalam konggres juga telah disahkah dua klub baru yakni Batatama dan Kaliurip dari Kecamatan Bener yang akan berkompetisi di Liga 3 atau liga paling bawah. Sesuai ketentuan klub yang baru terdaftar harus mulai berkompetisi di Liga 3. “Mudah-mudahan semua liga bisa berjalan dengan lancar, dan diharapkan dari kompetisi akan muncul bibit- bibit pemain yang potensial bisa membawa nama baik Kabupaten Purworejo bahkan bisa di level yang lebih tinggi lagi,” ujarnya.
Ditambahkan bahwa untuk tahun 2023/2024 kompetisi Liga 1, 2 dan 3, serta usia dini semua sudah dilaksanakan dengan baik dan lancar. Sedangkan kompetisi 2024/2025 untuk semua liga direncanakan akan mulai dilaksanakan pada bulan Oktober tahun ini.
Di akhir Bulan September ini akan dilaksanakan sosialisasi pelaksanaan semua liga. “Langkah pertama yang akan kami lakukan adalah sosialisasi, yakni tentang mekanisme, tata tertib, dan berbagai aturan yang harus dipatuhi oleh seluruh peserta kompetisi.Tentunya kita mengacu pada aturan PSSI yang tidak bisa kita langgar. Yang tak kalah penting keputusan konggres juga merupakan keputusan tertinggi pada organisasi PSSI Purworejo yang harus kita hormati bersama,” ujarnya.
Hasil dari kompetisi usia dini bisa berjenjang ke tingkat yang lebih tinggi lagi. Diharapkan dari liga tersebut banyak bermunculan talenta- talenta muda berbakat cabor sepak bola yang nantinya bisa berkompetisi di liga-liga nasional bahkan Internasional. Sedangkan dari liga 1, 2, dan 3 nanti akan terbentuk tim Sepak Bola Purworejo yang akan berkompetisi di liga 3 nasional. “Jika kompetisi diputar Purworejo akan bermain di liga 3,” pungkasnya. (Kun)
