Ikut Kejurnas Renang di Bogor dan Jakarta, Bapak Anak Asal Purworejo Bawa Pulang 9 Medali

PURWOREJO, purworejosport.com, Kekompakan antara bapak dan anak yakni Muhammad Zuhdi (Zuhdi) dan Muhammad Athif Nurfatah (Athif) dalam mengejar prestasi memang tidak diragukan lagi. Setelah sebelumnya berlaga di beberapa event, kali ini keduanya berhasil mendulang sembilan medali sekaligus saat mengikuti dua event kejuaraan di lokasi yang berbeda selama dua hari berturut-turut.

Seperti dituturkan Zuhdi kepada Purworejo Sport, Kamis (22/6). Dia mengikuti dua event lomba di dua tempat berbeda pada tanggal 17-18 Juni (Sabtu-Minggu). Yakni Kejurnas Bogor Arena Fun Swimming Festival (17/6) di Kolam Renang Gesigi Bogor dan Kejurnas Masters Swimming Championships di GBK Aquatics Stadium Senayan Jakarta (18/6).

“Pada Kejurnas Bogor Arena Fun Swimming Festival, Athif ikut empat nomor perlombaan. Hasilnya Athif yang ikut di kelompok kelas 2 SD mendapat tiga emas di nomor 20 m gaya bebas, 20 m gaya dada, dan 20 m gaya kupu-kupu, serta satu perak di gaya 20 m gaya kupu-kupu Fins,” terang Zuhdi.

Adapun dirinya ikut lima nomor di Kejurnas Masters Swimming Championships kelompok umur 50 -54 tahun. Hasilnya, Zuhdi memperoleh satu emas (50 m gaya dada), tiga perak (100 m gaya bebas, 200 m gaya bebas, 50 m gaya kupu-kupu) , dan satu perunggu di nomor 50 m gaya bebas.

Athif sesaat setelah lomba

Jadi total medali yang berhasil dibawa pulang bapak dan anak itu sebanyak sembilan medali. Yakni empat emas, empat perak, dan satu perunggu dari dua kejuaraan yang diikuti di Bogor dan Jakarta.

Perjuangan keduanya mengikuti lomba juga bukan hal yang mudah. Zuhdi menuturkan, pada Jumat malam mereka berdua berangkat naik kereta api dari Stasiun Kutoarjo tujuan Pasar Senen.

“Sampai Stasiun Pasar Senen Sabtu dini hari. Habis subuhan naik Grab ke Bogor. Setelah Athif lomba, Sabtu sorenya naik Grab lagi ke Jakarta selama empat jam karena macet. Setelah menginap semalam di jakarta, besoknya saya yang lomba di GBK sampai sore. Terus naik Grab lagi ke Stasiun Pasar Senen untuk naik kereta pukul 21.00. Sampai Purworejo pagi, Athif langsung sekolah, saya berangkat kerja,” tutur Zuhdi.

Perjuangan Athif mengejar impiannya mendapatkan apresiasi. Atas prestasi yang telah ditorehkan selama ini, termasuk pada kejuaraan yang baru diikutinya di Bogor, Athif yang bersekolah di SDKUB Muhammadiyah Purworejo mendapat penghargaan KUB Award. Penghargaan diberikan saat penerimaan raport sekolah pada Kamis (22/6).

Athif (dua dari kanan) mendapat reward dari SDKUB

Athif mendapatkan penghargaan tersebut atas prestasi non akademikmya yang telah turut mengharumkan nama sekolah. Penyerahan penghargaan dilakukan oleh Kepala SDKUB Eko Nurrahmad, M.Pd yang menyatakan bangga atas prestasi yang diraih Athif.

Terkait dengan berbagai perlombaan yang sering diikuti Athif, Zuhdi mengatakan, hal itu sangat terasa dampaknya bagi mental dan kepercayaan diri atlet.

Menurutnya, jam terbang ikut lomba sangat berpengaruh untuk mengasah mental atlet. Zuhdi yang saat ini tercatat sebagai Humas PRSI Kabupaten Purworejo berharap agar para atlet termasuk orang tua getol mencari informasi dan mengikuti berbagai kejuaraan.

“Pasti akan bermanfaat bagi atlet terutama yang masih anak-anak, apalagi kalau didampingi orang tuanya. Pasti mereka lebih bersemangat dan merasa diperhatikan,” ungkap Zuhdi yang selalu mendampingi kemanapun Athif berlomba.

Tak lupa dirinya selalu memperhatikan asupan nutrisi yang seimbang agar atlet meraih hasil yang maksimal dalam setiap mengikuti kejuaraan. (Yud)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *