KUWAIT, purworejosport.com, Timnas Indonesia gagal mengukir tren positif seperti pada pertandingan sebelumnya saat melawan Kuwait. Tim Garuda harus mengakui keunggulan Yordania dengan skor 0-1, pada laga kedua Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Stadion Jaber Al Ahmad, Kuwait, Minggu (12/6) dini hari WIB.
Namun kekalahan 0-1 dari Yordania bukan berarti Indonesia kehilangan harapan. Indonesia masih berpeluang besar lolos ke Final Piala Asia karena masih menyimpan satu laga pamungkas di Grup A yakni lawan Nepal yang dibantai Kuwait 1-4.
Indonesia tampil spartan sehingga mampu melakukan jual beli serangan sepanjang babak peetama. Bahkan beberapa kali menebar ancaman melalui Pratama Arhan, Witan Sulaeman maupun Dimaa Drajat.
Setelah bermain imbang pada babak pertama, timnas Indonesia dihukum dengan gol cepat pemain Yordania pada babak kedua.
Babak kedua baru berjalan tiga menit, timnas Indonesia harus kecolongan gol. Lolos dari perangkap offside, Yazan Abdallah Alnaimat menyelesaikan umpan silang dari sisi kiri pertahanan Indonesia untuk membuat skor menjadi 1-0 untuk Yordania.
Timnas Indonesia melakukan tekanan ke kubu Yordania setelah tertinggal satu gol. Pada menit ke-50, lemparan ke dalam khas Pratama Arhan nyaris merobek jala gawang Yordania. Sayang bola membentur mistar gawang.
Sebaliknya, Yord
Sebaliknya, Yordania makin semangat menggempur pertahanan Indonesia setelah leading 1-0.
Shin Tae-yong merespons keadaan di lapangan dengan memasukkan tiga pemain yakni Asnawi Mangkualam, Irfan Jaya, dan Stefano Lilipaly. Ketiga pemain itu menggantikan Rachmat Irianto, Saddil Ramdani, dan Dimas Drajad.
Tim Garuda coba keluar menekan pertahanan Yordania dengan garis lebih tinggi, namun hingga menit ke-70 gol tak kunjung tiba.
Indonesia harus menerima nasib sial berupa hukuman penalti setelah Asnawi Mangkualam menjatuhkan pemain Yordania di kotak terlarang pada menit ke-79.
Beruntung, Nadeo tampil heroik dengan menggagalkan eksekusi penalti Mohamed Faisal Abu Zraiq. Skor tak berubah, masih 0-1.
Jelang akhir pertandingan, timnas Indonesia masih kesulitan mengembangkan permainan. Yordania lebih banyak menguasai bola dan memainkan tempo.
Hingga wasit meniup peluit tanda pertandingan berakhir, timnas Indonesia gagal mencetak gol ke gawang Yordania. Walhasil, anak asuh Shin Tae-yong harus tumbang 0-1.
Hasil tersebut membuat posisi
timnas Indonesia kelolosanya ke putaran final Piala Asia 2023 ditentukan pada laga terakhir melawan Nepal, Rabu (15/6).
Timnas Indonesia (3-4-3): Nadeo Argawinata; Fachruddin, Rizky Ridho, Elkan Baggot; Rahmat Irianto, Marc Klok, Ricky Kambuaya, Pratama Arhan; Witan Sulaeman, Saddil Ramdani, Dimas Drajad.
Cadangan: Adi Satryo, Syahrul, Alfeandra Dewangga, Edo, Terens Puhiri, Marselino Ferdinand, Irfan Jaya, Stefano Lilipaly, Asnawi Mangkualam, Koko, Syahrial Abimanyu, Rafli.
Timnas Yordania (4-4-2): Yazeed Abdulaila; Yazan Alarab, Abdalallah Nasib, M. Aldmeiri, Ehsan Haddad; Noor Al-Rawabdeh, Baha Abdulrachman, Musa Al-Tamaari, Mahmoud Al-Mardi; Ali Olwan, Yazan Al Naimat.
Cadangan: M. Raed Mahmoud, Malek Samih Shalabiya, M. Ali Hasheesh, Tareq Khattab, Baraa Marei, Ahmed Sameer, Rajaei Ayed, Khalil Baniateyah, Saleh Rateb, Mohammed Abu Zrayq, Munther Abu Amara dan Hamza Al Daradour. (Kun)
